Banni – Brand Identity

Jasa Desain Brand Identity
Banni Studio

Alhamdulillah, telah dipercaya lebih dari

714 Klien

Dalam Berbagai Industry Category Makanan, Minuman, Fashion, Pendidikan, Kesehatan, Jasa , dll

Alhamdulillah

Berikut adalah portofolio kami

Pengalaman Dalam Dunia Desain

Halo Assalamu’alaykum,

Perkenalkan Saya Latif Setiawan. Founder Banni (Digimap Studio) Alhamdulillah beberapa tahun yang lalu, saat itu di awal pandemi, bisnis fashion saya benar-benar mengalami penurunan penjualan yang cukup drastis.

Kemudian saat itu, saya di whatsapp oleh seorang teman, dan bertanya

“Mas Latif, bisa ga, bantuin saya buatin Brand Identity Brand saya?”

Mungkin beliau tau, dulu saya pernah bekerja di industry creative, selama kurang lebih 4 tahun.

Mulai dari pembuatan game, animasi, illustrasi, design, typography, layouting, brand identity.

Alhamdulillah menjadi makanan saya sehari-hari. Dan tiada hari tanpa berlatih dan upgrade skill khususnya dalam dunia disain. Dikarekanan bisnis fashion saya baru turun. Dan ada salah satu designer yang baru free.

Akhirnya saya ‘Meng-iya’ kan tawaran tersebut. Dan tanpa disangka hasilnya diluar ekspetasi, dan beliau sangat suka sekali dengan hasil disainnya. Syukur, Alhamdulillah.

MasyaAllah,
Responsnya luar biasa

Dan dari situlah, mulai kami berfikir, mungkin yang kesusahan dalam pembuatan brand identity, bukanlah hanya satu dua orang saja. Dan kami coba mulai coba bangun tim dan sistem, untuk bisa menerima jasa brand identity, lebih maksimal lagi. Dan Alhamdulillah, sambutan sangat positif, banyak yang ‘sangat puas dari hasil disain kami’ berikut beberapa hasil disain yang pernah kami buat:

Saya Pernah Bertanya

Kepada beberapa orang teman, yang pernah membuat brand identity untuk brand nya di beberapa agensi branding. Dan hasilnya adalah:

Di Agensi Besar : Harganya Ratusan Juta
Di Agensi Menengah : Harganya Pulusan Juta
Di Freelance : 3.000.000 – 5.000.000

Dengan Catatan: kita cari yang kualitasnya sama dengan kita ya?

Challenge Pertama

Ternyata, hal yang membuat khususnya UMKM, kenapa enggan membuat brand identity dengan tampilan yang professional adalah masalahnya di harga. Harganya cukup mahal, untuk berinvestasi di awal, khususnya dalam pembuatan brand identity.

Maka menjadi challenge kami, bagaimana, “kualitas yang kita tawarkan sama bagusnya bahkan lebih baik”. Namun dari harga kita lebih dibawah dari hasil survey kami.

Dan Alhamdulillah Setelah Mencoba Membuat Sistem yang Efektif dan Efisen. Akhirnya kita ketok palu untuk harga kita harus di bawah, bahkan di bawah designer freelance.

Yaitu cukup 2.250.000 – 4,000,000

Loh Ga Rugi Mas?

InsyaAllah tidak, meskipun untung kami tidak terlalu besar. Namun InsyaAllah tidak akan mengurangi kualitas kami dalam memberikan produk dan service kepada client.

Ko Ga di naikin Aja Mas Harganya?

InsyaAllah biar bisa Flywheel. Men-Delight (membahagiakan) hati Pelanggan (Client).

Challenge Ke-Dua

Nah, setelah kami coba amati Kembali. Ternyata yang menjadi kendala. Kenapa tingkat kepercayaan client itu rendah kepada Jasa Brand Identity, atau Designer Frelance. Adalah “Karena Tidak Ada Kepastiaan Deadline”

Saya pernah Kerjasama kepada beberapa agensi. Dan rata-rata pengerjaan selesai dengan deadline.

Agensi besar dan sedang : 3 – 4 Bulan
Freelance : 4 – 8 Minggu

Dan itupun mereka tidak berani menjanjikan, hanya ‘memberikan range waktu perngerjaan saja’

Oleh Karena Itu, Kami Mencoba

Untuk bisa memberikan ‘kepastian kepada pelanggan’. Serta mencoba lebih baik (dari segi waktu pengerjaan) dari pada beberapa brand yang pernah kami riset sebelumnya.

InsyaAllah, setelah kami coba memberbaiki flowchart, dan system. Akhirnya kami bisa menjanjikan waktu pengerjaan, tanpa mengurangi dari kualitas disain dan service yang kami berikan.

InsyaAllah Setiap Pengerjaan
Brand Identity Cukup Hanya
Dalam Waktu 7 Hari Saja!

Alhamdulillah

Setelah Kedua Value tersebut benar-benar kami jalankan. Alhamdulillah antrian pemesanan brand identity kami, ijin Allah tidak ada henti-hentinya. Dan Alhamdulillah selalu ada, dan bahkan hingga 1 – 2 bulan kedepan, sudah full dengan client.

Padahal, kami masih main organic “hanya mengandalkan kekuatan rekomendasi”. Dan insyaAllah kali ini kami baru coba Ads kan, dengan sedikit prolog cerita dari kami.

Alhamdulillah untuk mengindetifikasi tingkat kepuasan pelanggan, kami mendata beberapa data sebagai berikut:

Client Brand Identity

30% : Berasal dari Rekomendasi
20% : Berasal dari Repeat Order
40% : Dari Pelanggan Digimap yang pernah memakai layanan kita yang lain sebelumnya
10% : Dari Pelanggan baru

 5/5

Alhamdulillah

Berikut, kami lampirkan beberapa testimoni pelanggan (client), yang pernah memakai jasa brand identity kami sebelumnya:

 5/5

Alhamdulillah

Bukan hanya via whatsapp. Disosial media juga banyak mendapatkan feedback yang positif. Dan bahkan banyak client sebelumnya, yang dengan sekarela, dengan senang hati ‘merekomendasikan’ jasa brand identity.